Menguak Mitos Untuk Anak Jangan Pulang Maghrib - Maghrib ~ Laman22

Menguak Mitos Untuk Anak Jangan Pulang Maghrib - Maghrib - Mungkin saat Anda Kecil dulu, Orang tua anda sering Berkata "Jangan pulang Maghrib - Maghrib, Banyak syetan berkeliaran.". Atau bahkan anda menerapkannya juga untuk anak Anda sekarang ini? Pasti untuk orang yang belum tahu, mereka menganngap ini cuman kata-kata untuk menakutin anak untuk tidak pulang terlalu malam, padahal, memang ada cerita dibalik jangan pulang maghrib-maghrib ini. Baiklah, kita akan Menguak Mitos Untuk Anak Jangan Pulang Maghrib - Maghrib ini.

Maghrib adalah waktu dimana Umat Muslim untuk menunaikan Ibadah shalat wajib 3 rakaat ketika Bumi berpindah waktu dari siang menjadi malam. Dan orang tua terdahulu percaya, bahwa di waktu ini banyak syetan ataupun hantu yang berkeliaran, sehingga Pasti mereka akan menyuruh anaknya untuk Masuk kedalam rumah.

Bagi umat Muslim, Larangan ini kerap kali dilakukan, dan memang sudah sangat lama sekali dilakukan oleh orang tua kita. Tapi taukah anda bahwa larangan ini ada di dalam hadist Rasulullah SAW?

Rasulullah bersabda, Pada waktu Maghrib banyak Syetan dan Jin yang akan berkeliaran. Dan ternyata Hadis Beliau ini dapat dijelaskan secara ilmiah.

Di dalam Hadist ini, Rasul Bersabda, "Jangan kalian Biarkan Anak kalian di saat Matahari terbenam sampai menghilang kegelapan malam, sebab syetan berpencar jika Matahari terbenam sampai menghilang kegelapan malam." (Dari Javbir dalam Kitab Shahih Muslim).

Hadis Rasul ini bisa dijelaskan secara ilmiah, dalam sebuah Buku keagamaan karya Prof. DR, Ir. H. Osly Rachman yang berjudul The Science Of Shalat yang diterbitkan Qultummedia menjelaskan bahwa menjelang Maghrib, warna alam akan berubah menjadi spektrum cahaya berwarna merah. Cahaya merupakan Gelombang Elektromagnetis yang memiliki Spectrum warna yang berbeda. Yang Setiap warna nya memiliki energi, frekuensi dan Panjang gelombang yang berbeda.

Didalam buku ini dijelaskan, bahwa saat maghrib tiba, terjadi Perubahan spectrum warna alam yang sama dengan Frekuensi syetan dan Jin, yakni spectrum Merah. Pada waktu ini, Syetan dan Jin sangat bertenaga karena memiliki Resonansi yang sama dengan warna alam. Dan saat Maghrib pula lah, banyak interfensi dan tumpang tindih banyak gelombang yang berfrekuensi sama, sehingga kadang membuat Penglihatan tak jelas oleh adanya Fatamorgana.

Dalam Islam, waktu maghrib ini syetan dan Jin akan Menyebar mencari tempat tinggal. Sebagian syetan dan Jin ada yang takut dengan sesama mereka, sehingga mereka harus memiliki tempat berlindung agar aman.

Maka Syetan dan Jin akan bergerak dengan kecepatan yang berlipat-lipat untuk mencari tempat berlindung. Seperti wadah Kosong, Rumah kosong dan beberapa dari syetan dan jin ada yang berlindung diantara manusia yang sedang duduk-duduk. Mereka akan ikut bersama dengan manusia itu agar mereka menjadi aman dari penindasan sesama mereka, karena yang kuatlah yang akan menang.

Itulah sebabnya saat Maghrib kita dihimbau untuk tidak keluar rumah, karena bisa jadi Syetan dan jin tadi menjadikan manusia sebagai tempat berlindung. Dan pada waktu Maghrib pulalah kita dihimbau untuk menjauh dari hewan-hewan seperti kucing, burung dan mengurangi kecepatan kita jika kita sedang berkendara, karena dikhawatirkan kita menabrak kucing ataupun hewan lain yang tengah dijadikan tempat berlindung oleh syetan.

Itulah informasi tentang Menguak Mitos Untuk Anak Jangan Pulang Maghrib - Maghrib. Semoga dengan membaca Artikel ini Anda bisa jadi lebih menekankan kepada anak anda untuk tidak keluar rumah saat maghrib tiba.